Aissekiya.com– Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong menyebut bahwa mental para pemain Timnas yang telah kembali ke klub mengalami penurunan dan sangat tidak baik untuk menatap laga.
Diketahui, usai pagelaran Piala AFF 2020 berakhir, para pemain dan semua official melakukan karantina. Setelah itu, para punggawa Timnas kembali ke klub masing-masing untuk berlaga di BRI Liga 1.
Tak lama, BRI Liga 1 libur sementara karena adanya agenda FIFA Matchday. Timnas Indonesia sendiri sudah menentukan lawan yakni Timor Leste.
Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong lantas memanggil pemain pilihannya untuk ikut pemusatan latihan di Bali termasuk wajah-wajah baru seperti Marselino dan Sani Rizki.
Setelah melakukan latihan dihari perdana dan kedua, Shin Tae-yong menyebut mental pemainnya banyak yang menurun. Untuk itu di sesi latihan selanjutnya, ia akan memperkuat mental pemain ke semula.
“Kondisi para pemain baik, akan tetapi setelah Piala AFF dan kembali ke klub mentalnya sedikit menurun. Saya akan perkuat mental mereka lagi dan memperbaiki kekurangan yang ada,” kata Shin Tae-yong.
“Kami akan latihan taktik sebagai persiapan melawan Timor Leste. kami berusaha menampilkan permainan yang diinginkan dan pelan-pelan membuat warna baru di tim,” tegas pelatih asal Korea Selatan.
Shin Tae-yong juga menyebutkan bahwa Timor Leste bukanlah lawannya yang cukup bagus bagi Timnas Indonesia. Hal ini ia ucapkan karena sering melihat performa Timor Leste di beberapa ajang termasuk Piala AFF 2020 kemarin.
“Maaf, jujur Timor Leste tidak terlalu bagus. Saya hanya menonton pertandingan mereka di Piala AFF saja,” kata Shin Tae-yong.
Meski begitu, Shin Tae-yong mengingatkan anak asuhnya untuk tidak meremehkan Timor Leste. Ditambah mereka saat ini juga tengah melakukan perubahan yang cukup besar di sepakbolanya.
