Pelatih Timnas Indonesia U-20, Shin Tae-yong, memohon agar Persija Jakarta bisa melepas Muhammad Ferarri. Langkah ini dilakukan demi asas keadilan dengan klub-klub lain yang telah melepas pemain ke Timnas Indonesia U-20.
Persija Jakarta menjadi satu-satunya klub BRI Liga 1 yang belum melepas pemain ke Timnas Indonesia U-20. Pelatih Thomas Doll masih menahan Muhammad Ferarri sehingga belum bergabung dengan Timnas U-20.
Shin Tae-yong Menilai Persija Harus Melepas Muhammad Ferarri
Pelatih Shin Tae-yong menganggap tidak adil jika Persija mendapatkan keistimewaan karena belum melepas Muhammad Ferarri. Ia berharap klub ibu kota segera melepas pemain tersebut demi persiapan Piala Asia U-20 2023.
“Situasi Ferarri sangat tidak adil. Semua klub sudah melepas pemainnya, akan tetapi hanya Persija saja yang tidak melepas karena tidak ada regulasi di Timnas Indonesia U-20, sangat tidak masuk akal. Jadi, saya memohon agar secepatnya Ferarri dilepas sehingga tidak ada klub yang protes,” kata Shin Tae-yong.
Pelatih Shin Tae-yong Tidak Puas dengan Kemenangan Timnas Indonesia U-20
Pelatih Timnas Indonesia U-20, Shin Tae-yong, tidak sepenuhnya puas dengan kemenangan telak 4-0 atas Fiji pada turnamen mini di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Jumat (17/2/2023).
Menurut Shin Tae-yong, dengan permainan seperti ini Timnas U-20 bakal sulit bersaing di Piala Asia U-20 2023.
Pada laga tersebut, Timnas Indonesia U-20 meraih kemenangan melalui gol Arkhan Fikri (35′), Kakang Rudianto (49′), Resa Aditya (60′), dan Hokky Caraka (86′).
Namun, Timnas U-20 harus menutup pertandingan dengan 10 pemain karena Hokky Caraka menerima kartu merah pada menit ke-89.
“Memang secara skor menang 4-0, bisa saja kelihatannya saya puas. Akan tetapi, ekspektasi saya tidak puas dengan performa hari ini. Dengan kualitas kita seperti ini, tidak akan bisa bersaing dengan baik di Piala Asia U-20,” kata Shin Tae-yong.
Shin Tae-yong Kesal dengan Kekosongan Ronaldo Kwateh dan Marselino Ferdinan
Sementara itu, pelatih Shin Tae-yong terlihat masih kesal dengan situasi Ronaldo Kwateh dan Marselino Ferdinan. Kekesalan Shin Tae-yong terjadi karena merasa tidak dilibatkan saat kedua pemain memilih bergabung dengan klub luar negeri.