Inter Milan kembali menelan kekalahan di Liga Italia setelah kalah 0-1 dari Fiorentina pada pertandingan Sabtu (1/4/2023) di San Siro. Salah satu faktor kekalahan tersebut adalah kepayahan pemain mereka dalam mengonversi peluang dan memanfaatkan dominasi permainan.
Meskipun Inter Milan mencatatkan penguasaan bola 59 persen dan melepas 16 tembakan dengan angka expected goals 2,75 berbanding 1,12 milik Fiorentina, mereka masih tak sanggup menyumbangkan gol. Hal ini terlihat dari tiga pertandingan terakhir di mana mereka gagal menjebol gawang lawan.
Romelu Lukaku menjadi sorotan dalam kekalahan tersebut karena ia gagal memanfaatkan tiga peluang yang dimilikinya, termasuk dua peluang emas yang gagal diubah menjadi gol.
Bahkan, momen paling ngenes buat Inter Milan terjadi pada menit ke-49 ketika Lukaku berdiri bebas tanpa kawalan di depan gawang, namun ia gagal mencocor bola masuk ke gawang.
Club football Lukaku is back 😭
He had like three chances to shoot as well 😭pic.twitter.com/rS8z5JXZ7b— Football Report (@FootballReprt) April 1, 2023
Penampilan jeblok yang ditunjukkan Lukaku di klubnya ini berbanding terbalik dengan performa briliannya bersama timnas Belgia di Kualifikasi Euro 2024. Ia berhasil mencetak hattrick ke gawang Swedia dan satu gol versus Jerman secara berturut-turut.
Pelatih Inter Milan, Simone Inzaghi, juga turut menyesalkan kegagalan Lukaku dan meminta agar pemainnya lebih kejam di depan gawang. Namun, ia tetap membela anak buahnya dan mengatakan bahwa Lukaku tampil baik seperti rekan setimnya yang lain.
Inter Milan yang merupakan tim tersubur kedua di liga, harus segera memperbaiki performa mereka agar bisa kembali meraih kemenangan dan berkompetisi dengan baik di Liga Italia musim ini.
