AISSEKIYA-Laskar Joko Tingkir (julukan Persela Lamongan) kembali mendapatkan hasil minor di lanjutan Liga 2 Indonesia minggu ini. Setelah menelan kekalahan atas PSG Pati dengan skor 2-1, semalam Persela kembali mendapatkan hasil negative kala bersua Persikab Kab Bandung. Persela Lamongan bahkan sempat tertinggal tiga gol lebih dulu dari Persikab Kab Bandung.
Padahal pertandingan semalam di langsungkan di kandang kebesaran Persela, Stadion Surajaya, Lamongan.
Fakhri Husaini yang saat ini mengarsiteki Persela pun mengaku sangat kecewa dengan hasil yang di dapatkan skuadnya pada laga semalam. Menurutnya, anak didiknya tidak bermain layaknya tim Persela Lamongan.
“Saya memang asli dari Aceh, namun lebih mengenal Persela Lamongan daripada pemain asli Lamongan dalam tim ini.” tegas Fakhri Husaini.
Ucapan tegas dari Fakhri Husaini tersebut jelas di tujukan kepada penyerang Persela Lamongan, Rizqi Putro Utomo. Seperti yang di ketahui, penyerang asli Lamongan tersebut jadi penyebab gol kedua Persikab Kab Bandung.
“Saat kamu di langgar dan wasit sama sekali tidak meniupkan peluit, bangkit dan kejar bola jika memang kamu masih sanggup berlari. Ini yang harus menjadi pelajaran utama untuk pemain-pemain Lamongan,” tambahnya.
Tak hanya itu saja, Coach Fakhri juga sangat kecewa dengan mental yang di miliki para pemainnya. Menurut Fakhri Husaini, bermain di depan puluhan ribu supporter seharusnya para pemain Persela menunjukan permainan yang pantang menyerah dan luar biasa.
